8 Tips Charging Smartphone Yang Baik Agar Batre Tidak Gampang Boros

Blog Rudi - Baterai adalah komponen vital di smartphone. Tidak sedikit kasus smartphone bermasalah seperti ledakan yang disebabkan oleh baterai. Baterai juga sangat penting karena itu adalah tulang belakang pada nyala tidaknya smartphone. Oleh karena itu, tidak jarang sebagaimana besar bagi anda jika untuk membeli smartphone, faktor kapasitas baterai adalah salah satu masalah utama.

Oleh karena itu, banyak orang ingin memilih smartphone dengan baterai berkapasitas tinggi. Kemudian, orang atau sebagian besar dari Anda ingin menemukan ponsel yang telah mendukung teknologi fast charging. Tujuannya adalah untuk mendapatkan ponsel dengan kualitas baterai yang tahan lama. Bahkan pada kenyataannya, baterai pada smartphone bukan soal tentang kapasitas dan teknologi fast charging.

Hal yang mendasar dari sebuah batrei awet tidaknya adalah soal charging. Sebesar apapun kapasitas baterai yang anda gunakan pada smartphone, jika salah dalam penggunaannya dan proses chargingnya, maka kemampuan batrei tersebut akan berkurang dan tetap membuat batrei boros.

Maka dari itu penting bagi anda untuk tahu cara charging smartphone yang benar. Tujuannya tentu agar batrei tidak boros dan ngedrop. Lantas bagaimana cara agar charging smartphone dengan benar? Berikut cara caranya.

Charger

1. Menggunakan Charging original

Menggunakan charger original smartphone yang anda miliki adalah hal terbaik untuk charging smartphone. Charger original sudah diatur sedemikian rupa untuk bisa mengisi batrei smartphone kalian dengan baik. Hal ini sering diabaikan oleh orang, apalagi ketika kita sedang tidak membawa Charger sehingga meminjam Charger orang lain.

Sebenarnya, menggunakan charger lain tidak terlalu buruk. Hanya saja Charger USB yang anda gunakan akan memiliki kinerja yang berbeda. Yang paling aman adalah menggunakan charger original.

2. Mengisi Baterai Tidak Sampai 100%

Kebanyakan orang salah kaprah tentang pengisian penuh. Ada yang mengatakan jika batrei tak trisi penuh dan langsung dicabut, maka hal tersebut akan menurunkan kinerja pada batrei. Padahal charging smartphone yang paling ideal adalah saat 80% bukan sampai penuh hingga 100%.

Jadi buat kamu yang sering mancabut charger saat batrei 80% atau 90% tidak perlu khawatir batrei cepat rusak. Justru mengisi baterai hingga 100% berpotensi lebih besar batrei akan lebih cepat boros dan rusa.

3. Charging Sebelum Bnar-Benar Habis

Cara charging smartphone yang paling baik selanjutnya adalah charging pada saat smartphone tidak kehabisan batrei. Artinya, ketika daya baterai masih kisaran 30% atau 40%. Itulah saat yang paling tepat untuk charging Sebelum kalian.

4. Mematikan Smartphone Saat Charging

Salah satu cara terbaik untuk charging smartphone adalah mematikan smartphone saat sedang charging. Memang tidak terlalu salah ketik charging smartphone dalam keadaan nyala. Hanya saja lebih baik mematikan smartphone kalian saat sedang charging.

5. Menurunkan Kecerahan Smartphone Saat Sedang Charging

Jika kamu Charging smartphone kalian saat sedang meenyala, sebaiknya kalian turunkan kecerahan layar smartphone kalian. Mengapa? Karena kecerahan layar adalah faktor utama yang membuat batri smartphone lebih cepat habis saat digunakan. Karena itu, agar proses charging berjalan lancar sebaiknya menurunkan Kecerahan layar smartphone kalian.

6. Hindari Penggunaan Power Bank Terlalu Sering

Power bank sering kamu atau teman kalian gunakan, apalagi saat bepergian power bank menjadi penyelamat saat batrei kalian habis.

Menggunakan power bank untuk charging smartphone sebenarnya sah-sah saja. Hanya saja penggunaannya jangan terlalu dan gunakan saat mendesak saja. Charging menggunakan power bank terus menerus berpotensi membuat umur batrei menjadi berkurang. Bahkan bisa membuat batrei smartphone kalian ngedrop. Terlebih jika kalian menggunakan power bank abal-abal.

7. Hindari Charging Smartphone Lewat Port USB PC / Laptop

Charging smartphone sebaiknya langsung colok ke stop kontak atau terminal colokan listrik. Jangan Charging smartphone dengan port USB komputer. Sebenarnya boleh saja, asal saat benar-benar dalam keadaan darurat. Tapi Charging smartphone lewat port USB komputer atau laptop cenderung lambat arus yang masuk biasanya hanya 0,5 A saja.

Untuk itu, charging smartphone yang tepat adalah dengan mencolok langsung ke alis listrik. Jangan terlalu sering charging smartphone menggunakan port USB komputer atau laptop lebih baik kalian hindari.

8. Menggunakan Baterai Original

Jika baterai smartphone kamu telah drop, kamu harus mengganti baterai original atau bawaan. Penggunaan baterai selain aslinya memiliki potensi buruk pada smartphone. Ini bisa terjadi ketika saat charging, baterai smartphone yang bukan original malah lebih lama saat pengisian dayanya dibandingkan dengan bawaan / original. Karena itu usahakan menggunakan batrei original di smartphone kalian.

Demikianlah 8 cara charging smartphone yang baik dan benar. Lakukan 8 cara tersebut untuk menghindari batrei kalian lebih boros atau ngedrop. Apa kalian punya tips lainnya? Silahkan tuliskan di kolom komentar ya .